Lompat ke konten

Coworking Space di Surabaya, Mulai yang Gratis Sampai yang Berbayar

Saya bersyukur tinggal di kota pahlawan yang memiliki banyak coworking space di Surabaya. Beberapa tempat sering saya gunakan, saya bahkan memiliki tempat idaman. Sisanya, ada yang saya kunjungi ketika ikut event atau sedang ingin mencari suasana lain saja. Selain itu, saya kadang juga bekerja di cafe ramah anak Surabaya kalau pas ngajak anak-anak. Lain waktu, saya bekerja di cafe untuk kerja di Surabaya.

Menurut saya, bekerja di coworking space itu solusi yang praktis untuk ibu rumah tangga yang bekerja dari rumah seperti saya. Coworking space biasanya menyediakan ruangan yang sejuk dan cukup nyaman, wifi, akses yang pas untuk makan, serta fasilitas umum yang baik. Saya pun memiliki jadwal kerja yang rutin dan seringkali coworking space menjadi tujuan saya karena saya kesulitan bekerja di rumah.

Berikut adalah beberapa coworking space di Surabaya yang bisa saya rekomendasikan. Ada yang gratis, ada pula yang berbayar dengan rentang harga yang bermacam-macam tentunya. Baca tulisan saya sampai selesai, ya.

Koridor Coworking Space Surabaya

Coworking Space milik pemkot Surabaya ini adalah favorit saya. Alasannya: gratis! Saya sudah menjadi pengunjung di sini sejak saya tinggal di Sidoarjo bersama orang tua. Waktu itu, jaraknya cukup jauh dari Waru ke daerah Siola. Sekarang ketika saya tinggal di Sukolilo, jarak tempuh dari rumah kontrakan ke Koridor sekitar 20 sampai 30 menit saja.

Ada beberapa perbedaan pemberlakuan sesi sebelum dan sesudah pandemi. Dulu ketika sebelum pandemi, seingat saya kita bisa memakai kursi sepuasnya bahkan sampai Koridor tutup. Jarak bangku pun lebih ketat, suasana juga terkadang ramai karena banyak anak kuliahan yang memanfaatkan fasilitas di Koridor. Selain dua area personal bernama Paduraksa dan Ruang Baur, Koridor juga menyediakan arena untuk event dan kantor untuk beberapa start up asal Surabaya. 

Sementara ketika pandemi, Koridor buka mengikuti kebijakan PPKM pemerintah. Dulu sempat ditutup sebentar, lalu dibuka lagi. Ada pembagian sesi, yakni pukul 08.00 – 11.00, pukul 11.00 – 14.00, dan terakhir pukul 15.00 – 18.00. Kita harus reservasi online di Koridor dan maksimal dapat mengambil dua sesi per hari. 

Kesan Plus di Koridor

Pertama, tentu dari sisi biaya yang murah meriah. Kedua, Koridor menerapkan aturan prokes yang cukup ketat, mulai dari pengecekan suhu, sterilisasi, kewajiban masker, dan menjaga jarak. Ketiga, ada musola di lantai 3 yang dapat kita gunakan. Sebetulnya mushola ini untuk karyawan pemkot ya, tetapi kita boleh-boleh aja pakai. Dulu ketika awal pandemi, saya harus sholat di masjid seberang Siola yang lumayan banget jaraknya kalau jalan kaki.

Keempat, ada kantin di area UMKM Surabaya maupun kantin karyawan yang lebih murah. Kantin di UMKM hanya menyediakan produk-produk UMKM Surabaya, seperti makanan dan minuman tertentu. Harganya mulai dari 3500 sampai 20.000 rupiah. Saya suka menghabiskan waktu di sini ketika jam istirahat. Kantin UMKM Surabaya juga menyediakan area makan dengan colokan, jadi lumayan untuk sambil lanjutin kerjaan atau bersantai aja. Kamu kalau mau beli air putih dan makanan yang lebih murah, bisa ke kantin umum di sebelah Siola, tapi di sana banyak yang merokok juga, sih. 

Yang Ngga Enak di Koridor…

Kamu tidak boleh terlambat lebih dari 30 menit. Risikonya, pemesanan sesi bisa dibatalkan dan kamu akan diblokir selama satu minggu. Lumayan nggak enak, kan. Jadi upayakan kalau mau reservasi itu bener-bener bisa kamu penuhi. Selain itu, tidak semua meja dan kursi di Koridor nyaman untuk ditempati. Beberapa kursi dan meja memiliki gap yang terlalu tinggi atau rendah sehingga kurang nyaman. Saya sendiri sudah menjajal beberapa tempat, jadi saya bisa menentukan tempat yang paling nyaman menurut saya.. hehehe.

Tidak semua area memiliki colokan. Ada area di Paduraksa yang jauh banget dari colokan. Area ini memang lebih cocok untuk mengerjakan tugas dan membaca buku. Kalau saya sedang kepepet dan dapatnya di ruangan Paduraksa, saya harus memastikan laptop saya sudah terisi penuh agar tidak bingung mencari colokan.

Koridor menyediakan wifi, tetapi, kadang lemot juga. Terutama kalau sedang ramai pengunjung dan sedang hujan. Saran saya, kamu jaga-jaga sedia kuota agar bisa tethering dari henpon sendiri. Koridor mengizinkan kita minum di dalam ruangan, tetapi untuk makan, harus di luar area Koridor.

GoWork Coworking Space Surabaya

Saya mengenal GoWork dari sebuah lomba blog yang dihelat oleh GoWork sendiri. Akan tetapi, saya kalah boss.. haha padahal sudah keluar duit buat sewa ruangan. Iya, di GoWork kamu harus mengeluarkan uang sebesar 125.000 rupiah untuk menyewa kursi personal untuk kerja. Mereka juga menyediakan harga bulanan dan harga untuk bisnis. Kamu bisa membaca di ulasan tentang GoWork yang saya tulis, ya.

Yang saya suka dari GoWork adalah area kerja yang ade dan nyaman banget! Wifi kenceng, kursinya empuk dan cukup ergonomis. Colokan juga selalu tersedia di meja. Menariknya lagi, kalau kita lagi ke luar kota seperti Jakarta dan Bali, bisa pakai GoWork di area sana juga karena mereka memiliki beberapa cabang. 

Tidak seperti Koridor, GoWork mengizinkan kita untuk makan di dalam ruangan. Kalau mau minum dan bikin kopi, ada juga perlengkapan yang tersedia. Tinggal buat aja lalu kita letakkan lagi di tempat piring kotor. 

GoWork menyediakan juga area tertutup seperti warnet untuk telepon dan webinar agar tidak mengganggu orang lain. Tetapi menurutku area ini tidak terlalu berguna karena toh banyak juga yang masih webinar dan bicara keras-keras di dalam ruangan. 

Yang kurang saya sukai dari GoWork adalah ruangan terlalu tertutup dan orang-orang tidak terlalu taat prokes. Pengecekan dari GoWork juga tidak terlalu ketat. Saya memilih untuk mengenakan masker secara utuh ketimbang harus melepas dan mengambil risiko. 

Satu Atap Surabaya

Saya mengunjungi Satu Atap CoworkShare Surabaya ini ketika mengikuti event dari Paxel. Ini sekitar tahun 2019, ya. Jadi sebelum pandemi. Area Satu Atap menurut saya cukup luas dan nyaman untuk bekerja. Ada area di dalam dan luar ruangan. Untuk area outdoor bisa digunakan merokok, jadi kalau kamu kurang nyaman dengan ini, ambil yang indoor saja, ya.

Area indoor di Satu Atap bisa digunakan untuk event dengan kapasitas 30 orang. Ada juga fasilitas lain seperti parkiran yang luas, taman di area belakang, dan mushola. Satu Atap ini berlokasi di tengah kota Surabaya, dekat dengan area SMA kompleks. Mengenai biayanya, sepertinya bisa kamu tanyakan sendiri di Instagram Satu Atap karena kebetulan saya belum pernah menyewa ruangan secara personal.  

Visma Coworking Space Surabaya

Visma juga berlokasi di tengah kota dan lumayan dekat dengan Tunjungan Plaza Mall. Area depan Visma ini adalah cafe, berikut agak ke tengah, mulai ada area coworking space untuk kelompok kecil maupun individu. 

Visma memiliki taman yang sejuk di bagian belakang. Area ini bisa kamu gunakan untuk bersantai dan berfoto. Ada pula area untuk event kecil dengan kapasitas 20 orang. Jika ingin menggunakan coworking space di Visma, kamu harus mengeluarkan biaya. Dulu saya pernah menanyakan tetapi sepertinya saat pandemi ini ada perubahan biaya. Visma juga menyediakan beberapa fasilitas seperti area untuk makan dan area membuat kopi. 

Urban Office

Coworking space satu ini berlokasi di Merr Surabay Timur. Dulu saya lumayan ramai tapi sepertinya Urban Office juga terdampak pandemi dan sempat tutup beberapa lama. Baru saya lihat di Instagramnya, Urban Office sudah kembali buka dan melayani sewa kantor personal dan untuk kelompok.

Untuk harga, saya lihat baru ada update lagi setelah pandemi. Ada promo sewa selama 6 jam hanya 35 ribu dan 8 jam yang cuma 45 ribu. Saya belum pernah mencoba bekerja di sana akan tetapi sepertinya ini layak dicoba untuk mencapat suasana baru dalam bekerja. Apalagi, Urban Office juga dekat dengan rumah kontakan saya hehehe.  

Penutup

Itu tadi coworking space di Surabaya yang sudah pernah saya gunakan dan yang saya ketahui. Ada satu coworking space yang menjadi favorit saya yaitu Koridor, serta coworking space swasta lainnya yang layak untuk saya coba. Masih ada beberapa coworking space di Surabaya lain yang belum saya ulas di sini. Apabila kamu memiliki pengalaman bekerja di tempat yang lain, boleh, yuk, kasih tau pengalamanmu di kolom komentar. 

29 tanggapan pada “Coworking Space di Surabaya, Mulai yang Gratis Sampai yang Berbayar”

  1. Akh senengnya ada coworking space ya kak. kalau di Pontianak pernah ada namun tak bertahan lama karena sepi. Kebanyakan emang lebih banyak yang benerja di rumah. Semoga Pontianak ada lagi dan lebih banyak lagi yang bekerja sama

  2. Memang banyak orang suka menyelesaikan kerja di coworking ya, Mbak. Dan kerennya Surbaya punya banyak tempat menarik. Tapi sayang beberapa tidak ada fotonya. Jadi saya penasaran hehehe.
    Saya jujur jarang kerja di luar rumah. Makanya kurang paham coworking di Jakarta. Tapi kayaknya 2022, boleh saya coba nih, termasuk Go Work Jakarta. Jadi pas ke Surabaya, bisa mampir juga.

  3. Aku mulai berpikir pengen buka coworking space juga jadinya mba wkwkwk.
    Btw kayaknya uasananya enak gitu yaah untuk surabaya yang panas coworking space yg diulas di atas

  4. Kerja di co-working space begitu menurut daku asik banget. Karena suasananya beda sama di kantor maupun di rumah. Jadi bisa dapat inspirasi banyak juga hehe

  5. coworking space jaman sekarang tuh makin hits dan menjamur dimana-mana yaa, bisa gonta2 suasana juga karena banyak spot2 yg bisa dipake, ahhhh penasaran sama tampilan2 coworking spacenya nih mbaa yang di Surabaya :))

  6. Dulu waktu anak2 masih kecil aku suka bawa laptopku ke coworking space (yang dekat area bermain untuk anak biar bisa sambil ngawasin mereka main) . Tempat begini membantu banget saat kondisi rumah sedang tidak kondusif untuk kerja

  7. Jaman now memang musimnya kerja di coworking space ya, cocok banget buat freelancer nih yaaa, buat warga Surabaya nih bisa jadi referensi kalo ada yang mau cari rekomendasi coworking space

  8. Ternyata banyak juga ya coworking space di Sby. Yang aku tahu cuma GoWork. Tenang mbak. Kamu ngga sendiri kok kalah menang lomba. Hehehe..

    Semoga kita bisa kembali mencicipi coworking space lainnya buat kerjaan/freelance-an. SOalnya bosen juga ngerjain kerjaan di kamar/kafe. Kadang kita butuh tempat sepi dgn peralatan lbh lengkap. Dstulah fungsi coworking space.

  9. Buat ibukota macem Surabaya, nggak heran sih kalau coworking space-nya emang variatif dan banyak. Bahkan di Malang aja udah bejubel itu coworking. Pernah kerja juga di coworking, seru tapi masih santai. Sangat produktif

  10. Memang nyaman banget kerja di coworking space apalagi bagi pengusaha yang memiliki janji dengan klien, akan lebih intim konsultasi di coworking space daripada cafe yang areanya banyak distraksi.
    Aku seumur-umur baru sekali sih…tapinya kerja di coworking space. Itupun karena menghadiri event. Hihii… Aku prefer di cafe dan bekel headphone/earphone bluetooth buat meminimalisir suara atau musik cafe yang aku gak familiar.

    Btw, kak Nabilla juga alumnus SMA Komplek kah?

  11. bekerja di rumah memang enak, tapi resikonya sering terdistrak sama kegiatan rumah tangga. Sekali kali mengunjungi coworking space kayanya asik juga dan sepertinya bisa lebih produktif karena bisa fokus..

  12. Ya Allah enaknya kalau ada coworking space semacam ini. Jadi bisa maksimal kan kerja sebagai konten kreator atau apapun itu. Dan bisa untuk networking juga. NI agak ngingetin zaman dulu saat ada warnet yang ada kafenya. Maaf ya, ingatnya yang jadoel gini, sesuai usia

  13. Kalo pengen nyari ketenangan dan fokus kerja, paling enak emang di coworking space gini ya mbaaaak.. bisa lebih produktif nih kalo bisa fokus kerja.. hehe

  14. Ngomongin coworking space, beberapa hari lalu aku juga nyari tapi untuk lokasi di Malang. Beberapa banyak yang tutup ternyata .Hiks…. Butuh tempat kerja untuk tim nih yang proper dan harga terjangkau hahaha

  15. Pingback: Membawa Bekal ke Kantor dan Hemat Listrik are The New Cool

  16. Pingback: Laptop untuk Bisnis Terbaik, ASUS ExpertBook B5 Series

  17. Pingback: Dampak Perubahan Iklim Pada Keseharian Kita

  18. Pingback: Aqiqah Keluarga Indonesia Andalan Saya dari Aqiqah Nurul Hayat

  19. Pingback: Paket Internet Rumah MyRepublic Andalan Keluargaku

  20. Pingback: Biskuat Academy 2022: Wadah Tepat Membangun Inner Strength

  21. Pingback: Review Interlac Drop untuk Anak Sembelit Kronis

  22. Pingback: Paket Internet Rumah dari MyRepublic

  23. Pingback: ASUS Vivobook 14 M1405 Bikin Produktif Sebagai Pebisnis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *